Cara Menulis Skripsi: Struktur, Tips Penyusunan, dan Rekomendasi Aplikasi AI yang Digunakan

 · 

6 min read

notion-image
Banyak mahasiswa menganggap bahwa skripsi adalah mata kuliah paling sulit karena menjadi penentu kelulusan. Karena itu, tak banyak dari mereka mencari cara menulis skripsi secara mendetail untuk memudahkan dalam mengerjakan tugas tersebut. Jika kamu adalah salah satunya, berikut artikel mengenai cara menulis skripsi, mula dari penjelasan apa itu skripsi, bagaimana struktur lengkapnya, dan tips agar kamu mudah menyusunnya.

Apa itu Skripsi?

Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang wajib ditulis oleh mahasiswa untuk memperoleh gelar sarjana atau S-1. Topik dari skripsi ditentukan sesuai dengan program studi dan peminatan dari mahasiswa, serta harus melalui proses penelitian atau analisis dan pengujian dari dosen penguji.

Bagaimana cara menulis skripsi?

Mahasiswa diharuskan untuk membuat proposal skripsi yang berisi latar belakang penelitian, kerangka teori, hingga metode yang akan digunakan. Jika sudah, mahasiswa akan mengajukannya ke dosen melalui seminar proposal. Apabila topik diterima, mahasiswa dapat melanjutkan penelitiannya sampai selesai.
Karakteristik dari skripsi di antaranya bersifat ilmiah dengan metode yang jelas dan sistematis, membahas topik spesifik dan fokus, serta disusun dengan format dan gaya penulisan yang baku. Terdapat beberapa jenis skripsi, ada yang berupa hasil penelitian, skripsi pustaka atau hasil kajian pustaka yang mendalam terhadap berbagai sumber ilmiah, atau skripsi gabungan keduanya.

Tahapan dan Cara Menulis Skripsi

1. Menentukan Topik dan Judul

Langkah pertama adalah memilih topik yang menarik dan sesuai dengan minat kamu. Pertimbangkan bidang studi, pengalaman pribadi, dan isu-isu terkini yang ingin kamu pelajari lebih dalam. Judul skripsi harus mencerminkan topik tersebut dengan jelas dan ringkas.

2. Menyusun Kerangka Teori

Setelah topik dan judul ditentukan, langkah selanjutnya adalah menyusun kerangka teori. Kerangka teori ini berisi tentang tinjauan pustaka terkait topik yang akan diteliti. Dalam menyusun kerangka teori, mahasiswa perlu mengumpulkan berbagai referensi dari buku, jurnal ilmiah, dan sumber-sumber lain yang relevan.

3. Menentukan Metode Penelitian

Setelah kerangka teori disusun, tahapan berikutnya dari cara menulis skripsi adalah menentukan metode penelitian yang akan digunakan. Metode penelitian ini bisa berupa penelitian kualitatif maupun kuantitatif, tergantung dari jenis data yang akan dikumpulkan dan dianalisis. Pilihlah metode yang sesuai dengan topik dan jenis penelitian kamu, seperti kualitatif, kuantitatif, atau kombinasi keduanya.

4. Mengumpulkan Informasi dari Responden (Jika Diperlukan)

Jika skripsi yang ditulis membutuhkan data dari responden, maka tahapan ini adalah tahapan penting yang harus dilakukan. Kumpulkan data tersebut dengan metode yang sesuai, seperti survei, wawancara, atau observasi. Jangan lupa, pastikan data yang dikumpulkan valid dan reliabel.

5. Melakukan Analisis dari Hasil Kajian

Sederhananya, proses analisis adalah mengubah data menjadi makna atau kata-kata yang mudah dipahami. Sebagai salah satu cara menulis skripsi, analisis data merupakan proses untuk menginterpretasikan dan menemukan makna dari data yang telah kamu kumpulkan. Analisis ini bertujuan untuk mengolah data yang telah terkumpul menjadi informasi yang relevan dan mendukung perumusan hipotesis atau temuan penelitian.

6. Menyusun Hasil Penelitian atau Analisis

Setelah analisis dilakukan, mahasiswa perlu menyusun hasil penelitian atau analisis tersebut dalam bentuk bab-bab yang terstruktur sesuai dengan kerangka skripsi. Bagian ini merupakan inti dari skripsi itu sendiri sehingga kamu harus menuliskannya selengkap mungkin.

7. Menarik Kesimpulan

Tahapan terakhir dalam menulis skripsi adalah menarik kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Kesimpulan ini harus didasarkan pada analisis data yang telah dilakukan dan dapat menjadi jawaban dari rumusan masalah yang telah diajukan. Rumuskan kesimpulan dengan ringkas, padat, dan jelas berdasarkan hasil penelitian yang telah kamu lakukan.

Struktur Skripsi: Dari Pendahuluan hingga Kesimpulan

Selain tahapan atau cara membuat skripsi, kamu juga harus mengetahui strukur dari skripsi itu sendiri. Apa saja?

BAB I: Pendahuluan

Bab 1 dalam skripsi mengandung penjelasan dan gambaran umum dari masalah yang akan diteliti.
  • Latar Belakang: Menjelaskan alasan mengapa penelitian dilakukan.
  • Rumusan Masalah: Merumuskan pertanyaan penelitian yang ingin dijawab.
  • Tujuan Penelitian: Menjelaskan tujuan dari penelitian yang dilakukan.
  • Manfaat Penelitian: Menjelaskan manfaat dari penelitian yang dilakukan.
  • Tinjauan Pustaka: Menjelaskan teori dan penelitian sebelumnya yang relevan dengan penelitian yang dilakukan.
  • Kerangka Pemikiran: Menjelaskan hubungan antar variabel penelitian.
  • Hipotesis: Merumuskan jawaban sementara atas pertanyaan penelitian.

BAB II: Landasan Teori

Di Bab 2, mahasiswa akan menjelaskan beberapa teori yang dipakai dalam menulis skripsi. Teori-teori ini didapat dari buku ilmiah, jurnal, atau penelitian sebelumnya.
  • Kerangka Teori: Membahas teori-teori dan penelitian sebelumnya yang relevan dengan penelitian yang dilakukan.
  • Tinjauan Pustaka: Mengintegrasikan teori dan penelitian sebelumnya untuk membangun kerangka teoritis penelitian.

BAB III: Metodologi Penelitian

Pada bagian ini, mahasiswa akan memaparkan mengenai metode yang digunakan selama melakukan penelitian dan penulisan skripsi. Metode ini meliputi teknik pengumpulan dan analisis data.
  • Jenis Penelitian: Menjelaskan jenis penelitian yang digunakan.
  • Lokasi dan Waktu Penelitian: Menjelaskan lokasi dan waktu penelitian dilakukan.
  • Populasi dan Sampel: Menjelaskan populasi dan sampel penelitian.
  • Teknik Pengumpulan Data: Menjelaskan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data.
  • Instrumen Penelitian: Menjelaskan instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data.
  • Teknik Analisis Data: Menjelaskan teknik yang digunakan untuk menganalisis data.

BAB IV: Hasil dan Pembahasan

Selanjutnya, di bagian ini mahasiswa diharuskan memaparkan inti dari skripsi. Isi yang diuraikan merupakan hasil dari penelitian yang dilakukan pada Bab III.
  • Hasil Penelitian: Menjelaskan hasil penelitian yang diperoleh.
  • Pembahasan: Menganalisis hasil penelitian dan menghubungkannya dengan teori dan penelitian sebelumnya.

BAB V: Penutup

Di bagian akhir, terdapat penutup yang akan berisi simpulan dari keseluruhan pemaparan. Tidak hanya itu, kamu juga akan menuliskan saran untuk penelitian yang lebih lanjut.
  • Kesimpulan: Menarik kesimpulan dari hasil penelitian.
  • Saran: Memberikan saran untuk penelitian selanjutnya.

Tips Penyusunan Skripsi

Sebelumnya kamu telah mengetahui cara menulis skripsi dan struktur dari karya ilmiah tersebut. Perlu diketahui, proses penyusunan skripsi tidak bisa dilakukan secara sembarangan karena membutuhkan ketelitian dan analisis mendalam.
Namun agar kamu bisa lebih mengefisiensi waktu dalam penyusunan skripsi, berikut beberapa tips yang dapat kamu lakukan:

1. Persiapkan Topik Secara Matang

Agar proses penyusunan skripsimu lebih menyenangkan, pilihlah topik yang sesuai dengan minatmu. Dengan begitu, kamu akan termotivasi dalam mengerjakan skripsi.
Selain itu, sebaiknya kamu melakukan riset awal untuk mengetahui cakupan topik dan referensi yang tersedia. Untuk mengeksekusinya, siapkan timeline pengerjaan yang realistis.

2. Atur Manajemen Waktu

Tidak cukup hanya mengetahui cara menulis skripsi, manajemen waktu menjadi salah satu dari faktor eksternal yang sangat berpengaruh. Hindari multitasking dan fokuslah pada pengerjaan skripsi. Kamu juga bisa membuat jadwal harian atau mingguan yang wajib dipatuhi secara disiplin.
Jika kamu merasa jenuh dan stres, luangkan waktu untuk beristirahat dan refreshing sejenak. Pikiran yang tenang akan menghasilkan tulisan yang lebih baik.

3. Manfaatkan Teknologi untuk Efisiensi Pengerjaan

Di zaman yang semakin maju, mahasiswa dimudahkan dengan banyaknya jenis teknologi untuk menunjang pendidikan. Misalnya, kamu bisa menggunakan software seperti Mendeley atau Zotero untuk membantu mengelola sumber referensi.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk memudahkan proses penulisan skripsi. Berikut beberapa rekomendasi AI yang bisa membantumu menyelesaikan skripsi.

Rekomendasi Teknologi AI untuk Menulis Skripsi

1. Mencari Referensi

  • Google Scholar: Membantu menemukan artikel ilmiah yang relevan dengan topik skripsi.
  • Semantic Scholar: Membantu menemukan artikel ilmiah dan data penelitian yang relevan.
  • ResearchGate: Platform jejaring sosial untuk para peneliti yang memungkinkan kamu untuk menemukan dan terhubung dengan pakar di bidangmu.

2. Menganalisis Data

  • SPSS: Software statistik untuk membantu menganalisis data penelitian.
  • R: Bahasa pemrograman statistik yang populer untuk analisis data yang kompleks.
  • Python: Bahasa pemrograman yang serbaguna dan dapat digunakan untuk berbagai analisis data.

3. Menulis dan Mengedit

  • Grammarly: Membantu memeriksa tata bahasa, ejaan, dan plagiarisme dalam tulisan.
  • ProWritingAid: Alat bantu menulis yang memberikan saran untuk meningkatkan gaya bahasa dan kejelasan tulisan.
  • WarungCopy: Membantu membuat tulisan secara cepat, mencari ide tulisan, membuat gambar, mengecek typo atau kesalahan penulisan, membuat parafrase, merangkum tulisan, dan sebagainya.

4. Manajemen Waktu

  • Forest: Aplikasi yang membantu fokus dan menghindari gangguan saat mengerjakan skripsi.
  • Freedom: Aplikasi untuk memblokir situs web dan aplikasi yang mengganggu selama periode waktu tertentu.
  • StayFocusd: Ekstensi browser yang membantu memblokir situs web yang mengganggu di Chrome.

5. Brainstorming dan Mind Mapping

  • Coggle: Alat online untuk membuat mind map yang kolaboratif.
  • MindMeister: Alat online untuk membuat mind map yang mudah digunakan.
  • Miro: Papan tulis online untuk berkolaborasi dengan orang lain dalam brainstorming ide.
 
Baca juga:

Kesimpulan

Skripsi merupakan karya tulis ilmiah wajib bagi mahasiswa untuk memperoleh gelar sarjana atau S-1. Untuk cara menulis skripsi, prosesnya dimulai dengan pemilihan topik dan judul yang menarik, diikuti dengan penyusunan kerangka teori, penentuan metode penelitian, pengumpulan informasi dari responden, analisis data, penyusunan hasil penelitian, dan penarikan kesimpulan.
Agar proses menulis skripsi lebih mudah dan efisien, mahasiswa sebaiknya merapkan beberapa tips seperti mempersiapkan topik secara matang, mengatur manajemen waktu, hingga memanfaatkan teknologi AI. Salah satu teknologi AI untuk menulis skripsi adalah WarungCopy, aplikasi yang dapat membantumu menemukan ide penulisan, menghasilkan tulisan secara cepat, mengoreksi kesalahan penulisan dan sebagainya.
Daftar dan coba WarungCopy GRATIS sekarang dengan klik di sini!