Jaman sekarang, melamar kerja tidak lagi dengan mengirimkan surat fisik ke perusahaan. Melainkan dengan mengirimkan email lamaran kerja. Email lamaran kerja ini harus ditulis dengan baik dan benar sesuai keperluan. Karena email lamaran kerja ini akan menjadi pertimbangan pertama HRD perusahaan untuk memilih kandidat yang akan dipanggil untuk interview.

Apa itu email lamaran kerja?

Email lamaran kerja adalah sebuah email yang dikirimkan oleh seseorang yang ingin melamar pekerjaan ke perusahaan. Email lamaran kerja ini berisi tentang biodata diri, pengalaman kerja, dan keahlian yang dimiliki oleh pelamar.

Gunakan aplikasi penulis email dengan AI untuk lebih mudah

Cara Menulis Email Lamaran Kerja

Di pasar kerja yang kompetitif saat ini, email lamaran kerja yang ditulis dengan baik dapat membuat perbedaan besar dalam mendapatkan posisi yang didambakan. Baik Anda seorang profesional berpengalaman maupun lulusan baru, sangat penting untuk menguasai seni membuat email yang mengesankan yang menarik perhatian calon pemberi kerja.

Mau lihat contoh langsung? ini dia contoh surat lamaran kerja

1. Perhatikan Penulisan Subjek Email

Subjek email adalah bagian pertama yang dilihat oleh perekrut. Jadi, pastikan untuk membuatnya jelas, profesional, dan relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Misalnya, “Lamaran Kerja untuk Posisi Manager Pemasaran - [Nama Anda]“.

2. Buat Salam Pengantar yang Profesional

Mulailah dengan sapaan yang formal dan sopan kepada perekrut atau manajer perekrutan. Jika Anda mengetahui nama mereka, gunakan itu, misalnya, “Dear Bapak/Ibu [Nama Perekrut]“. Jika tidak, “Yth. Tim HRD” adalah pilihan yang aman.

3. Perkenalkan Diri dan Tujuan Anda

Pada paragraf pertama, perkenalkan diri Anda secara singkat dan jelaskan tujuan email Anda yaitu melamar pekerjaan. Jelaskan juga bagaimana Anda mengetahui tentang lowongan tersebut.

4. Jelaskan Mengapa Anda Cocok Untuk Pekerjaan tersebut

Berikutnya, sebutkan beberapa kualifikasi dan pengalaman kerja yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Jelaskan bagaimana Anda bisa memberikan kontribusi dan mengapa Anda merasa cocok untuk posisi tersebut.

5. Sebutkan Keahlian yang Relevan

Highlight keahlian khusus atau sertifikasi yang Anda miliki yang mungkin relevan untuk pekerjaan tersebut. Ini bisa menjadi nilai tambah untuk Anda.

6. Tunjukkan Antusiasme Anda

Tunjukkan bahwa Anda antusias dengan peluang tersebut. Perekrut cenderung memilih kandidat yang tampaknya benar-benar bersemangat tentang pekerjaannya.

7. Sertakan Lampiran yang Diperlukan

Pastikan untuk menyertakan lampiran yang diperlukan seperti CV atau portofolio. Jika ada banyak lampiran, Anda dapat menyertakannya dalam bentuk zip file atau menautkannya ke cloud storage seperti Google Drive atau Dropbox.

8. Ucapkan Terima Kasih

Akhirilah surat lamaran Anda dengan mengucapkan terima kasih kepada perekrut karena meluangkan waktu untuk membaca lamaran Anda.

9. Tandatangani Email Anda

Tutup email Anda dengan salam penutup yang profesional, seperti “Hormat saya,” atau “Terima kasih,” diikuti dengan nama lengkap Anda, kontak telepon, dan alamat email alternatif jika ada.

10. Review dan Spell-check

Sebelum Anda mengirim email, pastikan untuk mengecek kembali apakah ada kesalahan penulisan, tata bahasa, atau informasi yang tidak jelas. Gunakan fasilitas spell-check dan grammar-check jika perlu. Setelah yakin semuanya sudah benar, baru kirimkan email Anda.

Ingat, email lamaran kerja adalah representasi pertama Anda kepada perusahaan. Pastikan email tersebut menunjukkan profesionalisme dan antusiasme Anda.

Perhatikan hal ini Sebelum Menulis Email lamaran kerja

1. Pastikan Alamat Email Tujuan Akurat

Sebelum mengirim email lamaran kerja, cek kembali alamat email tujuan. Salah alamat bisa menyebabkan lamaran Anda tak sampai ke penerima yang seharusnya.

2. Siapkan Berkas-berkas yang Diperlukan

Kumpulkan dan siapkan berkas yang akan Anda lampirkan, seperti resume dan surat lamaran. Pastikan berkas-berkas tersebut up-to-date dan relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar.

3. Buat Baris Subjek yang Tepat dan Ringkas

Baris subjek adalah hal pertama yang dilihat oleh penerima. Oleh karena itu, pastikan subjek email Anda menarik, tepat, dan mewakili isi email Anda. Sebutkan posisi yang Anda lamar di baris subjek.

4. Gunakan Bahasa Formal dalam Tubuh Email

Tubuh email Anda harus terdiri dari pengantar, bagian utama, dan penutup. Gunakan bahasa formal dan hindari penggunaan istilah atau frasa informal.

5. Sapa Penerima dengan Hormat

Sapaan yang tepat dan hormat sangat penting dalam penulisan email lamaran kerja. Misalnya, Anda bisa menggunakan kata sapaan seperti “Bapak” atau “Ibu”.

6. Perkenalkan Diri dan Sebutkan Tujuan Email

Di bagian pengantar, perkenalkan diri Anda dan jelaskan tujuan Anda mengirim email. Jelaskan pekerjaan yang Anda lamar dan sebutkan referensi atau kode iklan lowongan kerja jika ada.

7. Tekankan Kualifikasi Anda

Pada bagian utama email, tekankan kualifikasi Anda dan jelaskan mengapa Anda adalah kandidat yang cocok untuk posisi tersebut.

8. Akhiri dengan Penutup yang Sopan

Tutup email Anda dengan ucapan yang sopan dan jangan lupa untuk menyertakan informasi kontak Anda.

Informasi lebih detail untuk masing masing bagian

Berikut ini adalah informasi lebih detail untuk masing masing bagian yang ada di email lamaran kerja.

Konten Email

Saat membuat konten email lamaran, penting untuk menyusunnya secara jelas dan teratur. Mulailah dengan membuat bagian pembuka yang mencakup informasi penerima. Hal ini bisa dilakukan dengan menyebutkan nama perusahaan dan posisi yang Anda lamar.

Di bagian isi email, berikan perkenalan singkat tentang diri Anda dan latar belakang Anda. Soroti keahlian dan pengalaman Anda yang relevan, dengan menggarisbawahi bagaimana keahlian dan pengalaman tersebut sesuai dengan persyaratan pekerjaan. Gunakan poin-poin penting atau daftar bernomor untuk menyajikan informasi dalam format yang ringkas dan mudah dibaca.

Akhiri email dengan penutup yang mengekspresikan ketertarikan Anda pada posisi tersebut dan ucapkan terima kasih kepada penerima email atas waktu dan pertimbangannya. Jangan lupa untuk memindai email untuk mencari kesalahan tata bahasa atau tanda baca sebelum mengirimkannya.

Bagian Pembuka

Memulai email lamaran kerja sangat penting untuk menciptakan pesan yang persuasif dan profesional. Sangat penting untuk memulai dengan salam yang sopan, dan mencoba menyapa orang tersebut dengan namanya jika memungkinkan. Hal ini menunjukkan bahwa Anda telah berusaha untuk meneliti dan mempersonalisasi pesan. Pada bagian pembuka, Anda juga harus menyebutkan tujuan dari email Anda, yaitu mengirimkan lamaran kerja.

Sebutkan secara spesifik posisi pekerjaan yang Anda lamar dan sumber lowongan pekerjaan tersebut. Hal ini akan membantu penerima memahami tujuan email Anda sejak awal. Selain itu, tunjukkan dedikasi dan antusiasme Anda untuk posisi tersebut, dengan menyoroti mengapa Anda adalah kandidat yang ideal. Buatlah bagian pembuka yang singkat dan langsung, namun tetap menyampaikan kredensial dan motivasi Anda untuk pekerjaan tersebut.

Badan Surat lamaran kerja

Badan lamaran kerja adalah tempat Anda akan memberikan konten utama dan detail lamaran Anda. Bagian ini sangat penting karena memberikan Anda kesempatan untuk menekankan kualifikasi Anda dan menjelaskan mengapa Anda adalah calon yang ideal untuk posisi tersebut.

Mulailah dengan memperkenalkan diri Anda dan ungkapkan antusiasme Anda untuk posisi tersebut. Soroti keahlian, pengalaman, dan pencapaian Anda yang relevan yang membuat Anda sangat cocok untuk posisi tersebut.

Gunakan kasus-kasus spesifik untuk mengilustrasikan kemampuan Anda dan gunakan bahasa formal untuk mempertahankan nada profesional di seluruh pesan. Ingatlah untuk menyesuaikan konten Anda dengan persyaratan pekerjaan dan budaya perusahaan. Terakhir, ungkapkan kegembiraan Anda atas kesempatan ini dan tegaskan minat Anda untuk dipertimbangkan untuk posisi tersebut.

Bagian isi surat lamaran kerja Anda adalah kesempatan Anda untuk membuat argumen persuasif mengapa Anda adalah calon yang ideal untuk pekerjaan tersebut. Gunakan bagian ini untuk membahas kualifikasi atau persyaratan yang tercantum dalam deskripsi pekerjaan dan jelaskan bagaimana Anda memenuhi persyaratan tersebut. Ringkas dan langsung, gunakan poin-poin penting atau daftar yang disebutkan jika perlu untuk memastikan kejelasan.

Berikan contoh-contoh khusus tentang bagaimana keahlian dan latar belakang Anda sesuai dengan posisi tersebut, dan bagaimana Anda dapat berkontribusi pada kesuksesan organisasi. Hindari penggunaan istilah-istilah informal atau bahasa gaul, dan pastikan konten Anda terstruktur dengan baik dan mudah dibaca. Gunakan tata bahasa dan tanda baca yang tepat untuk menunjukkan profesionalisme dan perhatian terhadap detail. Menutup email dengan pernyataan ketertarikan dan apresiasi yang kuat untuk mempertimbangkan lamaran Anda akan meninggalkan kesan yang baik bagi penerima.

Penutup

Bagian penutup dari lamaran email sangat penting karena meninggalkan kesan yang mendalam bagi penerimanya. Penting untuk menjaga sikap yang tepat dan mengungkapkan rasa terima kasih atas waktu dan pertimbangan orang tersebut. Cara yang efektif untuk mengakhiri pesan adalah dengan mengulangi antusiasme Anda untuk posisi tersebut dan mengungkapkan keinginan Anda untuk mendiskusikan lebih lanjut tentang kualifikasi Anda.

Selain itu, penting untuk menyertakan informasi kontak Anda, termasuk nomor telepon dan alamat email, agar penerima pesan dapat dengan mudah menghubungi Anda. Dengan menyertakan pernyataan penutup yang sopan dan tanda tangan profesional, Anda dapat memberikan kesan positif dan meningkatkan peluang Anda untuk menerima tanggapan atas lamaran email Anda.

Saat menutup lamaran email, penting untuk berterima kasih kepada penerima atas waktu dan pertimbangannya. Anda bisa menunjukkan rasa terima kasih Anda dengan menegaskan bahwa Anda menantikan kesempatan untuk wawancara atau diskusi lebih lanjut.

Sebaiknya Anda juga menyertakan pernyataan penutup yang sopan, seperti Terima kasih atas perhatiannya atau saya berterima kasih atas pertimbangannya. Terakhir, pastikan untuk menyertakan tanda tangan profesional yang menampilkan nama lengkap, detail kontak, dan tautan terkait seperti profil LinkedIn atau situs web portofolio Anda. Dengan mengikuti tips penutup ini, Anda dapat menciptakan kesan profesional dan meningkatkan peluang Anda untuk sukses dengan email lamaran Anda.

Dokumen yang Diperlukan

Menciptakan kesan profesional adalah kunci saat mengirimkan lamaran kerja, jadi penting untuk mempersiapkan semua dokumen yang diperlukan dengan cermat. Membuat CV yang menyoroti kualifikasi dan pengalaman Anda yang relevan dengan posisi yang dilamar adalah suatu keharusan, begitu juga dengan bukti-bukti yang menyertainya seperti sertifikasi atau surat rekomendasi.

Dokumen-dokumen ini memberikan wawasan tentang kesesuaian Anda untuk pekerjaan tersebut dan memungkinkan pemberi kerja untuk mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang kemampuan Anda. Penting untuk memastikan bahwa semua berkas lamaran yang diperlukan adalah yang terbaru dan terorganisir dengan rapi untuk memberikan kesan yang kuat.

Selain CV, surat lamaran juga harus disertakan dalam lamaran kerja. Surat ini berfungsi sebagai pengantar, mengekspresikan ketertarikan Anda pada posisi tersebut dan menekankan keterampilan dan pengalaman Anda yang relevan. Surat lamaran yang dibuat dengan baik memiliki potensi untuk membantu Anda lebih menonjol dari pelamar lain dan menunjukkan antusiasme Anda untuk posisi tersebut. Penting untuk menyesuaikan surat tersebut dengan pekerjaan dan perusahaan untuk menunjukkan minat Anda yang tulus.

Selain itu, penting juga untuk memberikan dokumen lain yang mungkin diminta dalam lamaran kerja. Dokumen-dokumen tersebut dapat berupa salinan sertifikat pendidikan, lisensi profesional, atau dokumentasi lain yang relevan. Dengan mengirimkan dokumen-dokumen ini secara akurat akan menunjukkan komitmen dan perhatian Anda terhadap detail. Dengan menyiapkan semua dokumen yang diperlukan dan terorganisir, Anda dapat menampilkan diri Anda sebagai kandidat yang kompeten dan dapat diandalkan dalam email lamaran kerja Anda.

Baris Subjek

Baris subjek adalah elemen penting dalam email lamaran kerja. Ini berfungsi sebagai kesan awal dan menentukan apakah pesan Anda akan dibuka atau diabaikan oleh penerima. Baris subjek yang dibuat dengan cermat harus ringkas, informatif, dan sesuai dengan tujuan email Anda. Harus jelas mengartikulasikan posisi yang Anda lamar atau alasan email Anda. Hindari menggunakan baris subjek yang umum atau amorf yang tidak mengomunikasikan tujuan email Anda. Sebaliknya, buatlah judul yang khusus dan menarik untuk menarik perhatian penerima. Ingat, baris subjek adalah kesempatan Anda untuk memberikan dampak positif dan menonjol dari pelamar lainnya. Ini saya.

Tata Bahasa dan Tanda Baca

Ketika menyusun dokumen tertulis untuk lamaran kerja, sangat penting untuk memastikan tata bahasa dan tanda baca yang tepat. Kalimat yang disusun dengan buruk atau tanda baca yang salah dapat menimbulkan kebingungan dan membuat lamaran Anda terlihat tidak profesional.

Untuk memastikan bahwa dokumen Anda bebas dari kesalahan, luangkan waktu untuk meninjau ulang tulisan Anda, gunakan alat bantu seperti pemeriksa ejaan dan pemeriksa tata bahasa jika perlu.

Selain itu, pertahankan nada yang konsisten dan profesional di seluruh lamaran kerja Anda, hindari bahasa gaul dan bahasa informal yang dapat merusak profesionalisme dokumen Anda. Dengan menunjukkan perhatian Anda pada detail dan meluangkan waktu untuk memastikan tata bahasa dan tanda baca yang tepat, Anda dapat menyampaikan kualifikasi dan ketertarikan Anda pada posisi tersebut secara efektif, sehingga meningkatkan peluang Anda untuk dipertimbangkan untuk pekerjaan tersebut.

Informasi Data Pribadi

Memainkan peran penting selama proses lamaran kerja, file data pribadi berisi informasi penting tentang pelamar seperti informasi kontak, latar belakang akademis, riwayat pekerjaan, dan kualifikasi lain yang berlaku. Sangat penting untuk meluangkan waktu untuk mempersiapkan dan memelihara berkas-berkas ini dengan baik, termasuk mengaturnya dengan teratur dan memeriksa ulang setiap kesalahan atau detail yang hilang. Dengan demikian, pelamar dapat memberikan kesan profesional dan terorganisir pada calon pemberi kerja. Terima kasih.

Membuat CV yang komprehensif adalah bagian penting dalam mempersiapkan berkas data pribadi untuk melamar pekerjaan. CV, atau daftar riwayat hidup, memberikan garis besar riwayat pendidikan, pengalaman profesional, kemampuan, dan pencapaian pelamar. Penting untuk menyesuaikan CV dengan lamaran pekerjaan yang diinginkan, dengan menekankan kualifikasi dan pengalaman yang relevan.

Pelamar harus menyertakan informasi kontak, kualifikasi akademik, pengalaman profesional (termasuk jabatan, tanggung jawab, dan tanggal kerja), keterampilan, sertifikasi, dan detail terkait lainnya. Membuat CV yang dibuat dengan baik dan komprehensif akan memungkinkan pelamar untuk secara efektif menunjukkan kualifikasi mereka dan meningkatkan peluang mereka untuk dipertimbangkan untuk posisi yang diinginkan. Terima kasih.

Saat menyiapkan file data pribadi untuk melamar pekerjaan, sangat penting untuk mengumpulkan dan mengatur semua dokumen yang diperlukan. Dokumen-dokumen ini dapat mencakup salinan sertifikat pendidikan, transkrip nilai, sertifikasi profesional, surat rekomendasi, dan detail identifikasi. Sangat penting untuk menjamin bahwa semua dokumen ini adalah yang terbaru, tepat, dan mudah didapat. Dengan menyiapkan dan mengatur semua dokumen yang diperlukan, pelamar dapat dengan cepat memberikan informasi yang diminta dan menunjukkan kualifikasi mereka kepada calon pemberi kerja. Terima kasih.

Membuat dan menyertakan CV

Membuat CV adalah langkah penting dalam proses melamar pekerjaan. Sangat penting untuk menunjukkan kualifikasi dan pengalaman Anda dengan cara yang profesional dan jelas. Saat membuat CV, pastikan untuk menyertakan detail terkait seperti latar belakang pendidikan, riwayat pekerjaan, dan sertifikasi atau bakat yang berkaitan dengan posisi yang Anda lamar. Susun CV Anda dalam format yang rapi dan bersih, sehingga memudahkan manajer perekrutan untuk memahami dan membaca kredensial Anda. Penting untuk menyesuaikan CV Anda dengan setiap peluang kerja tertentu, dengan menekankan keterampilan dan pengalaman yang paling sesuai untuk posisi tersebut. Dengan menyusun CV yang terstruktur dengan baik dan komprehensif, Anda akan memiliki peluang lebih besar untuk menarik perhatian HRD.

Saat Anda memulai proses pembuatan CV, sediakan waktu untuk mengumpulkan semua informasi dan dokumen yang diperlukan. Ini termasuk catatan pendidikan, sertifikasi profesional, dan kualifikasi tambahan apa pun yang berlaku untuk pekerjaan yang Anda lamar. Buatlah daftar pengalaman Anda dalam urutan kronologis terbalik, dimulai dari posisi terakhir Anda. Sertakan detail spesifik tentang tugas dan pencapaian Anda di setiap posisi, yang menunjukkan kemampuan Anda dan nilai yang dapat Anda berikan kepada organisasi. Dengan terorganisir dan teliti dalam menyusun dokumen Anda, Anda akan siap untuk membuat CV yang komprehensif dan menarik.

Saat membuat CV, penting untuk menggunakan nada dan bahasa yang formal. Hindari menggunakan istilah atau frasa kasual yang mungkin tidak dipahami oleh manajer perekrutan. Buatlah kalimat yang ringkas dan jelas, gunakan poin-poin penting atau daftar bernomor untuk menekankan informasi penting. Perhatikan tanda baca dan huruf besar yang tepat, karena detail ini berkontribusi pada keseluruhan profesionalisme CV Anda. Ingatlah untuk membaca dokumen Anda dengan hati-hati, memeriksa ulang kesalahan ejaan atau tata bahasa. CV yang ditulis dengan baik dan bebas dari kesalahan akan memberikan kesan positif bagi HRD dan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan kesempatan kerja.

Informasi Penerima

Ketika membuat lamaran kerja, sangat penting untuk mendapatkan semua data yang relevan terkait penerima kerja. Ini termasuk nama, jabatan, dan informasi kontak mereka. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa korespondensi Anda sampai ke orang yang tepat dan menciptakan kesan yang baik.

Selain itu, hal ini memungkinkan seseorang untuk mempersonalisasi email dan menyapa penerima dengan nama, yang memancarkan profesionalisme dan perhatian. Memperoleh informasi penerima terlebih dahulu akan membantu merancang email yang disesuaikan dan efektif yang akan mengungguli kompetisi.

Ingatlah, email yang dipersiapkan dengan baik dengan informasi penerima yang tepat akan menjadi dasar yang kuat untuk lamaran kerja yang sukses. Baik dan, email yang dipersiapkan dengan baik dengan informasi penerima yang akurat akan menjadi dasar yang baik untuk lamaran kerja yang sukses.

Kesimpulan

menulis email lamaran kerja membutuhkan perhatian yang cermat terhadap detail dan pendekatan yang dibuat dengan baik. Dengan mengikuti daftar periksa sebelum menulis email, memastikan konten email ringkas dan menarik, serta memperhatikan tata bahasa dan tanda baca,

Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk memberikan kesan positif pada calon pemberi kerja. Jangan lupa untuk menyertakan semua dokumen yang diperlukan, seperti file data pribadi dan CV Anda, dan berikan informasi penerima yang akurat. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat dengan percaya diri melampirkan email lamaran kerja dan menunjukkan kualifikasi Anda secara efektif. Semoga sukses dengan pencarian kerja Anda!